BERNYAYI DALAM TIDUR "MENDENGKUR"

Kebanyak orang disaat ia tidur bernyanyi atau dalam artian “mendengkur”.seseorang bisa menunjukan dirinya memiliki gangguan tidur yang dapat mengancam nyama atau tidak, misalnya apnea tidur obstruktif. Gangguan tidur dapat mengakibatkan penghentian jalan pernafsan atau terjadinya pernafasan dangkal. 

 

Suara dengkuran besar merupakan gejala yang sudah biasa dari apnea tidur obstruktif. Sebagian orang tidak menyadari dan tidak mendengar kalau dirinya tidur terkadang bernyayi atau mendengkur dan terbagun oleh suara dengkurnya. Gangguan dari mendengkur dapat terjadi ketika seseorang mengalami  kekurangan oksigen yang masuk ke tubuh disaat mereka tidur.

Penyebab Tidur Mendengkur dan Cara Mengatasinya :

Mengapa seseorang  Sering bernyanyi atau Mendengkur dalam tidur karena dipicu oleh jalan napas terganggu atau penyempitnya saluran udara, baik dari tenggorokan atau lubang hidung yang mengatur sejumlah oksigen yang masuk ke area tubuh. Sebetulnya , suara nyayian yang terdengar pada seseorang yang mendengkur dikarenakan getaran yang dibuat oleh udara, agar dapat masuk kedalam tubuh dan melalui langit mulut, tonsil, uvula, lidah, dan otot-otot yang ada pada tenggorokan.

Disaat  udara yang kita  hirup tidak bergerak bebas melalui hidung dan mulut, kemungkinan kita mengalami dengkuran disaat kita tertidur. Perlu di ketahui pola dengkuran Sangat – Sangat penting guna  mengetahui bentuk tidur dan dengkuran kita.

Posisi tidur bisa membuktikan lebih banyak hal, dan menjawab pertanyaan mengapa kita  bisa mendengkur disaat tidur.

Setiap  posisi tidur : Dengkuran kita lebih Keras dan dibutuhkan penanganan yang lebih baik.

Dengkuran dengan mulut yang tertutup : Menunjukkan adanya masalah dengan lidah anda.

Mendengkur dalam keaadaani tidur terlentang : Hal ini dianggap ringan, cukup tuk mengubah kebiasaan tidur dan gaya hidup yang lebih baik.

Mendengkur dengan mulut yang terbuka : Adanya masalah dengan jaringan pada tenggorakan kita. 

Faktor Mempengaruhi Kita Mendengkur Di Saat Tidur :

1. Usia, Seiring dengan bertambahnya usia yang semakin tidak muda lagi, tenggorokan sering menjadi sempit dan terjadinya kekencangan otot pada tenggorokan .

2. Masalah dalam Hidung dan Sinus Udara yang terganggu masuk karena permasalahan pada hidung mengakibatkan pernapasan menjadi agak lebih sulit dan  menyebabkan seseorang bernyanyi dalam  tidur atau mendengkur.

3. Gaya Hidup yang Tidak Sehat, merupakan Gaya kehidupan buruk Seseorang seperti peminum minuman yang beralkohol dan perokok yang dapat meningkatkan relaksasi otot yang mendorong seseorang lebih mudah mendengkur dan pengkomsumsi obat - obatan terertu, dapat berlaku padanya. 

4. Kondisi Tubuh, Tubuh Pria memiliki saluran udara yang berbeda dengan wanita, pria sakuran udara yang dimilikinya sempit dibanding dengan wanita,  kemungkinan pria akan lebih mungkin bernyanyi dalam tidur atau mendengkur. 

5. Posisi Tidur Tidur telentang menyebabkan daging tenggorokan anda menjadi rileks dan terblokirnya saluran udara, sehingga dapat menyebabkan anda tidur mendengkur.

6. Berat Badan  Berlebihan . Jaringan lemak yang terdapat pada tubuh dan otot yang lemah menyebabkan dengkuran.

Saran Saran  dalam Mengatasi dan Mencegah Mendengkur Saat Tidur

Berbagaii jenis alat-alat di pasaran yang ditawarkan dan bisa mengatasi masalah dengkuran secara alami.

namun sangat di sayangkan   masih belum terbukti ampuh, Sedangkan para ahli lebih menekankan ke ‘teknik-teknik’ tertentu yang telah terbukti keefektifannya, walaupun hasilnya berbeda pada setiap orang, tergantung usaha dan gaya hidupnya.

Langkah pertama yang harus anda lakukan adalah mengetahui penyebab mengapa anda tidur mendengkur. Catat pola tidur anda, bisa meminta bantuan anggota keluarga atau menggunakan rekaman visual ketika anda sedang tidur.

Hal ini agar bisa diketahui pola dengkuran yang anda alami. Dengan mengetahui pola dengkuran anda, hal tersebut bisa memperjelas penyebab mengapa anda sering mendengkur saat tidur, apa yang membuatnya bertambah parah, dan ini semakin mempermudah penanganan yang akan dilakukan.

Penanganan mandiri Ada banyak hal yang dapat anda lakukan sendiri agar anda bisa berhenti mendengkur. Usaha-usaha yang dapat anda lakukan seperti berikut ini : Melakukan Aktifitas Fisik / Olahraga Selain bisa menurunkan berat badan, olahraga akan bermanfaat positif bagi bagian tubuh anda seperti lengan, kaki, dan perut, serta juga membantu mengencangkan otot di tenggorokan anda yang pada akhirnya akan mengatasi masalah dengkuran anda.

Tidur Menyamping Hindari tidur telentang, karena hal tersebut akan membuat lidah dan jaringan lunak di mulut semakin menuju ke dalam, serta akan menyumbat aliran udara yang ingin masuk dan pada akhirnya menyebabkan anda tidur dalam keadaan mendengkur.

Hindari Mengkonsumsi Minuman Beralkohol Mengonsumsi alkohol, obat tidur, dan obat penenang bisa mengendurkan otot-otot di tenggorokan dan mengganggu pernapasan. Khusus bagi anda yang memang membutuhkan obat tidur dan penenang, konsultasikan lebih lanjut kepada dokter anda. Hal ini karena ada beberapa jenis obat tidur atau penenang yang bisa membuat anda mendengkur lebih parah.

Menerapkan Pola Tidur yang Teratur Tetapkan jam tidur anda, serta pastikan anda mendapatkan durasi waktu tidur yang cukup dan kualitas tidur yang baik. Jika tidur anda berkualitas, hal itu bisa meminimalkan risiko anda untuk mendengkur.

Menghilangkan Kebiasaan Merokok Jika anda seorang merokok, peluang anda untuk mendengkur lebih tinggi.

Merokok dapat menyebabkan penyempitan saluran udara akibat adanya iritasi selaput di hidung dan tenggorokan. Oleh sebab itu, segeralah berhenti merokok. Menghindari Kafein dan Makanan Berat Sebelum Tidur Pastikan untuk tidak mengonsumsi makanan atau minuman berat dan berkafein dua jam sebelum waktu tidur. Produk susu dan susu kedelai termasuk yang sebaiknya tidak anda konsumsi tepat sebelum tidur. Menjaga Udara Kamar Tidur Tetap Lembab Jagalah kamar tidur anda dalam keadaan lembab, anda bisa menggunakan humidifier(alat pelembab udara). Udara yang kering bisa mengiritasi selaput di hidung dan tenggorokan, yang akan memperbesar peluang anda untuk tidur dengan mendengkur. Menurunkan Berat Badan Menurunnya berat badan walaupun hanya sedikit bisa mengurangi jaringan lemak di bagian belakang tenggorokan dan mengurangi atau bahkan bisa membuat anda berhenti mendengkur. Anda bisa melakukannya dengan program diet ataupun olahraga. Tidur Dengan Kepala Lebih Tinggi Memposisikan kepala anda lebih tinggi dari badan beberapa inci dapat mempermudah pernapasan anda dan mendorong lidah serta rahang untuk bergerak ke depan. Maka dari itu, gunakanlah bantal ketika tidur.

Berbagai jinis Produk atau alat - alat yang di perjual belikan guna untuk mencegah kebiasaan seseorang tidur mendengkur. dan yang perlu di perhatikan pastikan saja otot lehar tidak mengalami kerutan dan pastikan hidung tidak tersumbat duna untuk tenggorokan kita tidak terjadi kekosongan akan udara.

 

Untuk mengatasi hidung tersumbat, anda bisa menghirup uap air panas atau minyak kayu putih, minum jeruk nipis hangat, berkumur dengan air garam, dan lain sebagainya.

Latihan tenggorokan Bisa anda terapkan selama 30 menit setiap hari, latihan tenggorokan dapat menjadi cara yang efektif untuk mengurangi atau menghentikan dengkuran. Ucapkan suara vokal tertentu seperti (a-i-u-e-o) berulang kali agar dapat memperkuat otot-otot di saluran pernapasan bagian atas. Hal ini akan mengurangi dengkuran anda. Selain itu ada beberapa tips lain yang bisa anda terapkan seperti : Tempatkan ujung lidah anda di belakang gigi depan-atas anda. Kemudian geser lidah anda ke belakang (mundur). Lakukan selama 3 menit sehari. Tutup mulut anda kemudian kerutkan bibir anda. Tahan selama 30 detik. Buka mulut anda dan gerakkan rahang anda ke sebelah kanan. Tahan selama 30 detik kemudian ganti gerakkan rahang ke sebelah kiri. Dengan mulut terbuka, kontraksikan otot di bagian belakang tenggorokan anda berulang kali selama 30 detik. Tip : Lihatlah di cermin untuk mengetahui uvula (“bola menggantung di tenggorokan”) bergerak naik dan turun. 

Demikianlah informasi singkat tentang penyebab tidur mendengkur dan cara mengatasinya. Hubungi dokter lebih lanjut apabila kondisi anda dirasa sudah parah. Semoga artikel kesehatan ini bermanfaat. Baca artikel lain tentang Tips Mencegah dan Mengobati Tifus Secara Alami.